KIM PLUS – Restu penuh dari Hj. Umi Azizah kepada pasangan Ischak Maulana Rohman-Ahmad Kholid adalah pukulan telak bagi lawan politik mereka, khususnya pasangan Bima-Mujab. Kamis (12/9/2024), Ischak-Kholid dengan elegan mendatangi kediaman Umi Azizah, membuktikan bahwa mereka bukan sekadar kandidat biasa, melainkan pemimpin yang tahu cara menghormati senior dan memperkuat basis dukungan. Dengan dukungan Umi Azizah dan jaringan Muslimat NU, Pilkada Tegal 2024 tak lagi soal siapa yang akan menang, tetapi seberapa telak kekalahan yang harus ditelan Bima-Mujab.
Pertemuan yang hangat dan penuh kekeluargaan itu sekaligus memperlihatkan kelas Ischak-Kholid sebagai calon pemimpin yang sudah mendapat legitimasi dari figur penting seperti Umi Azizah, Bupati Tegal periode 2019-2024. Umi tidak hanya memberikan restu, tetapi secara terang-terangan mengarahkan seluruh jaringan Muslimat NU untuk mendukung penuh Ischak-Kholid. Ini menjadi langkah yang tak bisa diimbangi oleh Bima Eka Sakti, yang bahkan untuk mendapatkan dukungan dari satu partai saja terlihat seperti perjuangan berat.
Dalam pertemuan tersebut, Mas Kaji Ischak, dengan gaya santai namun penuh wibawa, menegaskan niatnya untuk melanjutkan program-program unggulan Umi Azizah yang telah terbukti membawa kemajuan bagi Tegal.
“Kami tidak hanya datang untuk meminta restu, tetapi juga belajar langsung dari Ibu Umi. Kami ingin memastikan Tegal tidak hanya melanjutkan, tetapi melompat ke level berikutnya,” ujar Ischak.
Ucapan ini jelas menjadi tamparan bagi Bima-Mujab yang nyaris tak punya rekam jejak untuk dibanggakan.
Umi Azizah, yang dikenal sebagai tokoh perempuan berpengaruh di Tegal, menyampaikan keyakinannya kepada pasangan Ischak-Kholid.
“Banyak hal baik yang sudah kami rintis, dan saya yakin Mas Kaji Ischak dan pak Kholid mampu melanjutkannya dengan lebih baik,” ujar Umi.
Dengan ini, Umi seolah menyegel nasib politik Kabupaten Tegal: Ischak-Kholid adalah pilihan yang tak terbantahkan.
Ahmad Kholid, yang merupakan sosok visioner dan pekerja keras, menegaskan kembali visi-misi mereka yang pro-rakyat.
“Kami berkomitmen untuk memperluas lapangan pekerjaan, memperkuat infrastruktur, dan memberikan dukungan penuh kepada petani dan nelayan. Ini adalah langkah nyata, bukan janji kosong seperti yang sering kita dengar dari pihak sebelah,” sindir Kholid dengan nada tegas.
Pernyataan ini sekaligus menghapus semua klaim absurd dari Bima-Mujab yang tak punya strategi jelas.
Restu Umi Azizah dan dengan 12 partai politik di belakang mereka, pasangan Ischak-Kholid kini semakin kokoh sebagai kekuatan dominan di Pilbup Tegal 2024.
Pilkada 2024 itu tentang masa depan Tegal, dan masa depan itu ada di tangan Ischak-Kholid. Dengan restu Umi Azizah, dukungan rakyat, dan strategi matang, kemenangan mereka hanya tinggal soal waktu.