KIM PLUS – Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, kabar duka menyelimuti Kabupaten Tegal pada Sabtu, 5 Oktober 2024, setelah Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Tegal, A. Firdaus Asyoirozie, SE, meninggal dunia pada pukul 12.20 WIB. Berita ini menyebar luas melalui berbagai media sosial, termasuk akun resmi DPC PKB Kabupaten Tegal dan sejumlah akun media sosial milik badan otonom Nahdlatul Ulama (NU) setempat. Informasi ini mengejutkan banyak pihak, terutama di kalangan kader PKB dan masyarakat Kabupaten Tegal yang mengenal almarhum sebagai tokoh berpengaruh.
Salah satu pesan duka disampaikan melalui akun resmi Gerakan Pemuda (GP) Ansor dan Banser Kabupaten Tegal. Dalam pesannya, Ketua PC GP Ansor, Nurfanani, SE.,MM, menyatakan belasungkawa yang mendalam atas kepergian A. Firdaus Asyoirozie. Ucapan tersebut dilengkapi dengan harapan agar amal baik almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran dalam menghadapi kehilangan ini. Berita tersebut dengan cepat direspons oleh warganet yang turut mendoakan almarhum agar diberikan husnul khatimah.
Beberapa warganet memberikan komentar penuh duka di media sosial. Akun @amin.simatupang_official’s, misalnya, menulis doa dengan menyertakan ucapan innalillahi wa inna ilaihi rojiun serta meminta orang-orang untuk mengirimkan Al-Fatihah. Akun lainnya, seperti @ahmadzamroniyusuf’s, juga menambahkan doa serupa dengan harapan almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Sementara itu, akun @gusdur_bariklana’s turut mendoakan agar almarhum husnul khatimah dengan menyampaikan doa yang penuh kekhusyukan.
Selain dari GP Ansor dan Banser, kabar duka tersebut juga disampaikan oleh Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Tegal. Pengurus RAPI, melalui akun resmi mereka, menginformasikan bahwa A. Firdaus Assyairozie meninggal di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Slawi pada pukul 12.15 WIB. Mereka juga menyebutkan bahwa rumah duka berada di Jalan Raya Lebaksiu, Kabupaten Tegal, dan info mengenai pemakaman akan segera diumumkan. Dalam pesan tersebut, Ketua Pengurus RAPI Kabupaten Tegal, Khoniman, juga turut mendoakan almarhum dan memohon maaf atas kesalahan-kesalahan beliau semasa hidup.
Ungkapan belasungkawa terus mengalir dari berbagai pihak, termasuk dari pengurus RAPI yang merasa kehilangan sosok A. Firdaus Asyoirozie. Mereka meminta masyarakat untuk menghadiahkan bacaan Al-Fatihah dan memohonkan ampunan bagi almarhum. Dalam situasi ini, suasana duka terasa semakin mendalam, mengingat peran penting yang selama ini diemban oleh almarhum dalam organisasi dan masyarakat.
Di sisi lain, akun media sosial DPC PKB Kabupaten Tegal juga membagikan momen terakhir almarhum melalui unggahan story di Instagram. Sekitar 50 menit yang lalu, terlihat sejumlah orang sedang melaksanakan salat jenazah untuk almarhum. Unggahan ini semakin memperlihatkan betapa dihormatinya sosok A. Firdaus Asyoirozie di kalangan masyarakat Kabupaten Tegal.
Kepergian A. Firdaus Asyoirozie meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, sahabat, dan rekan-rekan politiknya. Sosoknya yang dikenal gigih dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat Kabupaten Tegal kini telah berpulang. Namun, dedikasinya selama menjabat sebagai Ketua DPC PKB Kabupaten Tegal akan terus dikenang oleh banyak pihak yang pernah merasakan dampak positif dari perjuangannya.
